Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pekerjaan Mesin Bubut

    Sebelum melakukan kerja bubut, kita harus belajar dulu mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja dilingkungan Kerja. karena pada saat kita menggunakan mesin bubut resiko kerjanya cukup tinggi. banyak sekali resiko-resiko yang akan kita terima ketika kita menggunakan Mesin Bubut, jadi pengetahuan mengenai keselamatan dan kesehatan kerja itu sangat penting untuk kita pelajari terlebih dahulu.
    Mari kita pahami dulu bagaimana proses-prosesnya supaya ketika menggunakan atau mengoperasikan mesin bubut selalu selamat dan sehat di lingkungan pekerjaan. Ada hal atau kegiatan yang harus dilakukan dan hal yang tidak boleh dilakukan, jadi ini wajib dilakukan ketika kita menggunakan atau mengoperasikan mesin bubut.

Hal yang harus dilakukan dalam mengoperasikan mesin bubut

1. Menggunakan Pakaian Kerja (WearPack)

pakaian kerja dibuat dengan bahan yang berbeda pakaian pada umumnya. pakaian kerja biasanya bahannya lebih tebal dan tahan panas, sehingga tidak tidak cepat tembus. 
Pakaian kerja ini wajib digunakan karena kalau kita bekerja dengan mesin bubut banyak sekali serpihan-serpihan besi yang tajam dan juga panas berterbangan, bisa saja banyak serpihan-serpihan besi tersebut yang panas dan tajam tersebut mengenai tubuh kita sehingga kita harus melindungi diri kita dengan pakaian kerja yang tebal.

2. Menggunakan Kacamata Pengaman (Safety Glasses).

Menggunakan safety glasses ini sangat penting digunakan saat proses bubut. kacamata safety harusi melindungi sampai ke bagian pinggir, beda dengan kacamata biasa pada umumnya jadi menutupi hampir semuanya bagian mata.

Indera penglihatan kita sangat penting untuk kita lindungi, Jangan sampai kita mengalami kecelakaan kerja terutama pada mata.

Penggunaan kacamata pengaman pada proses mesin bubut ini digunakan untuk menghalau serpihan serpihan besi yang kecil, tajam dan juga panas sehingga berbahaya kalau misalnya kita tidak menggunakan kacamata. jadi penggunaan kacamata ini wajib hukumnya.

3. Menggunakan Sepatu Kerja (Safety Shoes).

kita tidak boleh menggunakan sepatu biasa ataupun sendal ketika mengoperasikan mesin bubut. Apabila serpihan-serpihan besi atau geram panas dan tajam menyentuh kulit kita maka akan melukai kulit dan melepuh.

Dan apabila di bawah mesin terdapat serpihan-serpihan besi tajam yang berserakan dapat melukai kaki kita apabila kita tidak menggunakan sepatu pengaman.

Beberapa kegiatan yang tidak boleh dilakukan

Ada beberapa kegiatan yang tidak boleh dilakukan saat kita melakukan pekerjaan dengan mesin bubut, antara lain;

1. Menempatkan Peralatan Kerja yang tidak Aman dan tidak pada Tempatnya.

Dalam menggunakan mesin bubut kita tidak boleh dengan seenaknya menempatkan kunci-kunci, benda kerja, alat ukur di tempat yang tidak aman.

Kita harus menempatkan alat bubut di tempat yang sudah disediakan, tempat untuk meletakkan alat pada mesin bubut adalah di bagian head stock.

2. Meninggalkan Kunci Cekam di Mulut Cekam.

setelah melepas atau memasang benda kerja di penjepit benda kerja/cekam maka kita harus mengambil dan menyimpannya di tempat yang sudah disediakan. Apabila kita lupa untuk mengambil kunci cekam yang ada di pencekam kemudian benda kerja pada mesin bubut kita putar maka akan lepas dan kunci cekam ini melayang ke kepala kita atau ke muka kita.

3. Berkerumunan di Sekitar Mesin Bubut tanpa Alat Pelindung.

Di dalam praktek mesin bubut, social distancing juga harus diterapkan dan tidak boleh berkerumun. Apalagi tidak menggunakan alat pelindung diri terutama kacamata, hal ini sangat berbahaya jadi jangan berkerumun di area alangkah baiknya tidak berkerumun di area mesin operator saja yang berada di area mesin apabila keadaan memaksa misalnya operator ini atau siswa tersebut belum bisa harus didampingi maka pendampingnya harus menggunakan alat pelindung yang sama dengan operatornya menggunakan kacamata dan juga menggunakan sepatu safety supaya terhindar dari resiko kecelakaan kerja ya jadi kalaupun harus diawasi ataupun dibimbing tetap ya Meskipun tidak mengoperasikan harus menggunakan alat pelindung

4. Membiarkan Air Pendingin dan Tatal atau Barang Berserakan di Lantai Bawah.

proses pembubutan akan menimbulkan panas pada benda kerja maupun pahat bubut, untuk mendinginkannya biasanya menggunakan air cooler atau pendingin. Nah, pendingin ini jangan sampai menetes dan berserakan di area kerja mesin yang bisa menimbulkan kecelakaan kerja, misalnya terpeleset dll.

5. Menggunakan Sarung Tangan pada saat Melakukan Pembubutan.

proses kerja yang lain biasanya menggunakan sarung tangan merupakan hal yang baik atau positif tetapi ketika menggunakan mesin bubut kita tidak boleh menggunakan sarung tangan. Alasannya yang pertama adalah ketika kita menggunakan sarung tangan maka tangan kita akan kehilangan respon jadi tidak sensitif saat menggunakan alat ukur seperti jangka sorong. Alasan kedua adalah karena sarung tangan ini bahan bakunya menggunakan benang, bisa saja benang tersebut akan menyangkut pada benda kerja yang berputar, apabila nyangkut maka tangan kita bisa ikut tertarik dan berputar dan menimbulkan kecelakaan kerja.

6. Membuang Tatal atau Brand bersama Jenis Sampah lainnya.

kita tidak boleh membuang sisa pembubutan berupa serpihan serpihan besi atau disebut dengan beram ini tidak boleh kita buang seenaknya. kita harus mengelola sampah sampah ini dengan baik dan tidak boleh disatukan dengan sampah-sampah yang lain bersama sampah plastik dan sampah organik, Kita harus pisahkan atau geram besi ini bersama sampah-sampah yang lainnya

Posting Komentar untuk "Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pekerjaan Mesin Bubut"